Stabat (Humas), Melayu merupakan salah satu budaya asli yang ada di Kabupaten Langkat, tradisi dan adat istiadat melayu sangat melekat dalam kehidupan masyarakat Langkat dan menjadi identitas diri masyarakat Langkat. MAN 3 Langkat salah satu madrasah yang terletak di Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat selalu mengaplikasikan tradisi dan budaya melayu dalam kegiatan di madrasah, seperti dengan membudayakan pakaian adat melayu di setiap hari Jum’at.

Pada kegiatan “Kamis Berkreasi” di MAN 3 Langkat yang biasanya menampilkan kreasi dan kreativitas dari siswa-siswa, kali ini diisi oleh Guru-guru MAN 3 Langkat yang tampil di panggung kreasi yang bertempat di Lapangan Utama MAN 3 Langkat. Kamis, (17/02).

Guru-guru MAN 3 Langkat yang terdiri dari 4 orang yakni Al Juraidah, S.PdI., Zulia Mona, M.Pd., Hafidatul Husna, M.Pd dan Desriawita, S.Pd. menampilkan pertunjukan drama dan berbalas pantun dengan Bahasa Melayu. Mereka tampil diatas panggung dan disaksikan oleh seluruh Dewan Guru dan siswa/i MAN 3 Langkat sebagai penonton.

Berbalas pantun merupakan ciri khas masyarakat melayu khususnya di Kabupaten Langkat, dimana pantun selalu hadir dalam setiap kesempatan baik dalam acara-acara resmi maupun sekedar hiburan. Pertunjukan drama yang dibawakan oleh guru-guru MAN 3 Langkat tersebut berhasil membuat seluruh penonton terpukau karena menggunakan dialek Melayu khas Langkat yang membuat semuanya terhibur dan tertawa ditambah dengan adu berbalas pantun yang membuat pertunjukan menjadi semakin meriah.

Pertunjukan drama dengan Bahasa Melayu dan berbalas pantun melayu yang ditampilkan oleh Guru-guru MAN 3 Langkat ini menunjukkan bahwa guru-guru MAN 3 Langkat juga mampu berkreasi dan berkreativitas dalam bidang seni yang selama ini terpendam dan tidak kalah dengan siswa/i MAN 3 Langkat yang memiliki bakat dan kreativitas yang banyak.