Dalam sambutannya ketika memimpin rapat, Ia mengatakan bahwa MTQ dilaksanakan sebagai salah satu syi’ar Islam dan pembinaan serta pencarian bibit-bibit qori-qoriah dalam membumikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. “maka secara khusus pesertanya diharapkan dan diutamakan putra-putri asli asal Kecamatan Salapian”, tegas Ka. KUA.
Lebih lanjut Kurnia mengharapkan agar LPTQ laksanakan pembinaan mulai dari tingkat Dusun dan Desa secara rutin. “harus ada pembinaan yang masif dan berkala ada kompetisi sehingga memacu lahirnya qori-qoriah potensial”, ujar Ka. KUA.
Sementara itu sebelumnya, Ketua Lembaga Pembinaan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kecamatan Salapian Ustad Abi Gunawan, S.Pd.I., didampingi Sekretaris umum ustadz Surya Adinata,PA, S.Pd., dan bendahara H. Qopal dalam laporannya memaparkan persiapan pelaksanaan MTQ tersebut. Ia mengatakan bahwa telah dilaksanakan seleksi secara sederhana di tingkat Desa dan akan dipertandingkan atau diseleksi kembali di tingkat Kecamatan dan yang terbaik akan dipersiapkan menjadi utusan Kecamatan Salapian untuk dapat bertanding di MTQ Tingkat Kabupaten yang akan dilaksanakan di Kecamatan Pematang Jaya.
Ditempat terpisah ketika panitia beraudiensi kepada Camat Salapian M.Saleh, S.Sos., mengharapkan agar pelaksanaan MTQ tersebut dapat dilaksanakan dengan sebaik mungkin yang melibatkan seluruh unsur masyarakat terutama Kepala Desa dan Lurah se Kecamatan Salapian.
Hadir pada rapat itu antara lain penyuluh agama Islam honorer Kecamatan Salapian dan sekretaris umum Al-Hidayah Kecamatan Salapian, BKPRMI Kec. Salapian dan DMI Kecamatan Salapian.
