Stabat (Humas), Satu di antara amalan baik yang bisa dikerjakan di Bulan Suci Ramadhan adalah memperbanyak dzikir dan shalawat. Bulan Ramadan merupakan waktu yang tepat untuk beribadah dan memupuk pahala. Salah satu ibadah yang bernilai pahala tinggi adalah berdzikir dan bershalawat.
Dzikir merupakan ibadah yang berarti mengingat Allah. Dzikir dilakukan dengan melafalkan puji-pujian kepada Allah secara berulang. Adapun shalawat merupakan makna permohonan doa agar Allah SWT melimpahkan segala rahmat atau kasih sayang kepada Nabi Muhammad SAW. Di sisi lain, tujuan mengamalkan shalawat ini adalah agar Nabi Muhammad SAW melimpahkan syafaat kepada orang tersebut di hari kiamat kelak. Hal ini lantaran, Nabi Muhammad SAW yang mampu memberikan syafaat atau pertolongan kepada umatnya.
Salah satu program kegiatan keagamaan Bulan Ramadhan di MAN 3 Langkat yaitu pembacaan dzikir dan shalawat. Mengawali hari selasa pagi pada Bulan Ramadhan 1443 H di MAN 3 Langkat dilaksanakan pembacaan dzikir dan shalawat bersama. Dalam suasana udara pagi yang sejuk lantunan dzikir yang begitu syahdu dan khusyuk, saat siswa dan siswi serta seluruh Dewan Guru berkumpul mengumandangkan istighfar, tasbih, tahmid, takbir, tahlil, asmaul husna dan shalawat serta ayat-ayat Al-Qur’an, pada Selasa (12/04) di Musholla MAN 3 Langkat. Pembacaan dzikir dan shalawat dipandu oleh beberapa siswa/i dan diikuti oleh seluruh siswa/i lainnya dan seluruh Dewan Guru.
Di bulan Ramadhan, setiap ibadah termasuk berdzikir mendapatkan pahala yang dilipatgandakan Allah SWT. Dzikir di bulan Ramadhan dapat di baca kapan saja. Mulai dari berdzikir saat sahur, berdzikir setelah shalat, berdzikir di pagi dan siang hari, berdzikir saat menunggu buka puasa, saat berbuka puasa hingga di malam hari.
Kegiatan berjalan begitu tertib dan lancar, tampak kekhusyuan para siswa dan siswi serta seluruh guru dalam melantunkan dzikir. Kepala MAN 3 Langkat Edi Sahputra, S.PdI. MM. menyampaikan “Pelaksanaan Kegiatan Dzikir dan Shalawat di Bulan Ramadhan ini diharapkan mampu menumbuhkan karakter keimanan dan ketaqwaan siswa kepada Allah SWT dan mampu melahirkan siswa yang berakhlak mulia dan berkepribadian yang Islami,” terang kepala madrasah.