Tanjung Pura (Humas) Pembina OSIM MAN 2 Langkat, M. Zuhral menyampaikan bahwa semangat kebersihan hanya akan ada jika semua unsur terlibat, peduli dan bertanggung jawab. Hal tersebut beliau sampaikan dalam kesempatan memberikan arahan pada kegiatan upacara pengibaran bendera Merah Putih, Senin ( 24/1) di MAN 2 Langkat.
“Semangat menjaga kebersihan harus kita giatkan dan harus menjadi sebuah karakter dan kebiasaan dalam kehidupan madrasah. Dengan menyandang sebagai lembaga pendidikan bercirikan Islam, adalah menjadi kewajiban kita seluruhnya untuk menjadikan kebersihan sebagai hal penting yang harus kita perhatikan. Bukan hanya untuk dihafalkan. Menjaga kebersihan lingkungan madrasah harus menjadi tanggung jawab bersama,” katanya sambil menyampaikan sebuah ungkapan bijak tentang pentingnya menjaga kebersihan.
Beliau mengatakan bahwa ada kecendrungan kurang pedulinya sebagian siswa dalam menjaga kebersihan. Hal tersebut tampak dari tidak tergeraknya siswa untuk memungut dan membuang sampah pada tempatnya. “ Bahkan ada siswa yang tanpa kesadaran membuang sampah sembarangan. Bukannya menjaga kebersihan lingkungan, dia bahkan tanpa sadar menjadi penyebab lingkungan kotor. Kita awali kebersihan dengan mengamankan sampah kita masing- masing. Jika kita semua peduli, dan sadar serta peduli dengan sampah- sampah yang kecil dan sedikit, maka tidak akan terkumpul sampah- sampah dalam jumlah besar yang berserakan,”ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut beliau juga mengingatkan agar siswa juga melakukan pemilahan dalam membuang sampah. “ Pemilahan sampah akan memmudahkan kita untuk melakukan pemusnahan sampah. Ada sampah yang bisa kita tanam, dan kita daur ulang. Pemilahan ini juga akan membantu dalam pengelolaan sampah secara global” Tambahnya.
Terkait dengan masalah kebersihan dan pengendalian sampah di MAN 2 langkat, Aktivis Lingkungan MAN 2 langkat, Suaib Rijal mengatakan bahwa MAN 2 telah menerapkan gerakan Lingkungan bebas Sampah ( libas) dengan melibatkan peran serta seluruh warga Madrasah.” Kita juga melakukan kerjasama dengan yayasan Tsu Chi dengan menjadikan MAN 2 sebagai titik green point dalam pemilahan sampah. Tapi dalam masa pandemic ini gerakan peduli sampah agak sedikit menurun”.